Thursday, April 28, 2016

Jelang Ramadhan, Omzet Penjual Bunga Meningkat

Tradisi nyekar atau berziarah ke makam anggota keluarga membuat para penjual bunga tabur di Pasar Jagal, Garut mendapatkan keuntungan yang berlipat daripada berjualan di hari biasanya.

Bunga sedap malam dan bunga rampai yang biasa dijual dengan harga Rp 3.000 perbungkus naik menjadi Rp 10.000 perbungkus saat menjelang lebaran.

Jelang lebaran permintaan akan bunga tabur meningkat dari hari biasanya dan peluang besar bagi penjual bunga karena mendatangkan lebih banyak lagi dari produsen bunga.

“Mau ke lebaran mah banyak yang beli buat nyekar jadi jumlah pembeli bisa sampai 2x lipat dari biasanya,” ungkap penjual bunga, Dewi (42), di Pasar Jagal Garut, Selasa (14/07/2015).

Bunga yang dijual didatangkan dari Wanaraja. Mengingat tingginya permintaan, para penjual memasok bunga dalam jumlah yang banyak setip harinya. “Sekarang kan H-3 lebaran, pembeli akan semakin banyak, jadi harus ada stok bunga yang lebih agar tidak kepayahan memenuhi permintaan,” tuturnya.

Setiap tahun, dengan adanya tradisi nyekar ini memberikan berkah tersendiir bagi para penjual bunga tabur. “Semoga tahun ini penjualan lebih laris dan pendapatan lebih meningkat dari tahun sebelumnya.” pungkasnya.

0 komentar:

Post a Comment